Jumat, 16 Desember 2016

Jumat, 25 November 2016

Berakhir Pekan di Kebun #2


Tak terasa sabtu ketemu sabtu lagi atau sabtu tambah minggu ketemunya sabtu tambah minggu lagi.

Mau bilang bosan ga bosan bosan amat, setiap akhir pekan kalau lagi nggak ada janji atau kegiatan yang lain selalu menelusuri jalanan beraspal kira-kira dua puluh lima-an kilometer hingga memasuki jalan persawahan sekitar satu kilometer yang sulit dilalui ketika sedang hujan.

Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar. Tanah berawa yang sangat cocok untuk di jadikan lahan pertanian dan sudah ada saluran irigasi untuk pengairan. 






Sudah hampir sembilan setengah tahun bolak-balik untuk megolah kebun yang awalnya hutan hingga menjadi padang luas yang siap di tanam dengan berbagai sayuran atau padi dan memetik hasilnya.

Dan foto-foto diatas sedikit gambaran area persawahan di sekitar kebun yang sering ku datangi.







Jumat, 18 November 2016

Logo bau


Hidup adalah Proses, proses memperbaiki segalanya.
Dan saart segalanya baik dimana kembali padanya
adalah yang sebenar-benarnya akhir dari perbaikan itu sendiri.




Jangan kaget cuy, maksud dari perbaikan disini iyalah Header ane yang bau eh baru...
Mungkin baru setengah tau Header yang lama, tapi sedikit pembaruan juga ga masalah biar ga bosen.

Untuk ungkapan di atas jangan terlalu diresapi itu cuman buat menarik perhatian aja. hahaha

dan untuk header baru mungkin agak aneh tapi saya suka jadi terserah saya saja, bagi yang ga suka coba bikin dan kirim ke alamat email saya.

Terimakasih.


Sabtu, 12 November 2016

Selamat Hari Abah


Banyak hal yang ia sembunyikan dari ku, tak banyak larangan untuk melakukan apapun yang ku mau, tak banyak inginnya terucap pada ku.



Yang paling ku ingat hanya jenggot tipis yang ia tempelkan ke kepala ku saat ia bonceg dengan Vespa kesayangan.Seiring berjalannya waktu yang ku ingat tangannya yang memegang erat pundak ku saat ku bonceng ia dengan motor ompong terbaru.




Hingga tiba akhir dari tugasnya masih banyak rahasia yang tak pernah tersampaikan.

Kini yang ku dengar hanya sisipan-sisipan kalimat tentang ia yang marah ketika aku belum pulang saat larut malam, ia yang selalu marah saat aku belum bangun dan kesiangan, dan tetang ia yang selalu berusaha demi keluarganya dari ia masih kecil hingga berkeluarga.

Dan aku menyadari dari cerita tentang masa kecilnya yang penuh cobaan dan banyak perjuangan hingga ia bisa menjadikan ku seperti saat ini membuat ku malu akan diri ku yang dulu.

Aku ingat, yang sempat ku lakukan hanya menemaninya setiap akhir pekan pergi ke kebun yang ia senangi. Dari situ memberi ku banyak arti dari susah nya kehidupan seorang petani, menanam benih merawatnya hingga menjadi nasi yang bisa dimakan.

Banyak hal yang seharusnya bisa ku berikan kepadanya hingga akhir perjuangannya namun taka da gunanya menyesali karna yang bisa ku lakukan sekarang ialah meneruskan langgkahnya hingga tugas ku pun berakhir.

Terimakasih Abah tanpa ucapan kau tunjukan arti dari kehidupan.

Sedih ngga gaes?

Sudah kurang lebih empat tahun ditinggal Abah pergi, kadang rindu saat dia minta antar ke kebun pagi-pagi nungguin depan kasur.
Tapi sudahlah mau menceritakan semuanya bisa nangis guling-guing nanti....

Bersukurlah kalian gaes yang masih punya ayah. Jangan sia-sia in waktunya, buat ia bangga jangan buat ia sedih dengan kenakalan kalian ya.

Nah, mumpung ayah kalian masih ada beberapa hal yang bisa kalian lakuin gaes.

Melakukan hobi yang disenangi

Coba lakukan hobi yang ayah kalian sukai atau ajak mereka melakukan hobi yang kamu senangi, misal pergi memancing, berenang, atau yang lainnya tai dengan catatan hobi yang aman ya gaes.

Jalan-jalan ketempat rekreasi

Saat akhir pekan kalian bisa minta di ajak jalan-jalan kemana saja untuk liburan atau melukan hobi kalian tadi dan menghabiskan akhir pekan bersama.

Makan bersama

Sekarang pasti jarang makan semeja entah itu sarapan atau makan malam, karena biasanya makan diluar sama teman-teman lebih menyenangkan, namun coba deh sekali-sekali makan dirumah dan rasakan suasananya. 

Ngobrol apa aja

Ngobrol sambil ngeteh atau ngopi yang isi obrolannya tentang apa yang sudah terjadi bisa kalian ceritakan atau masa depan yang di inginkan entah itu ingin kalian atau sebaliknya, seperti calon setelah lulus mau ngapain atau calon mantu yang di idamkan dan banyak hal lainnya.

Nah, mungkin itu beberapa hal yang bisa kalian lakuin gaes. Dan hal-hal tadi yang selalu saya rindukan dan selalu ingin dilakukan lagi.

Jadi sayangilah ayah kalian.

Selamat hari ayah.



Kamis, 03 November 2016

Motret Mainan

Mainan sekelas gunpla dan Hotwhels bisa di bilang bukan mainannya anak-anak karena kebanyakan yang memilikinya adalah orang dewasa, entah itu karena hobi atau masa kecil yang tertunda hahaha.

Kurang asik memang ketika memiliki koleksi hanya untuk pajangan, coba-lah sesekali bawa koleksi favorit ketempat-tempat yang bagus untuk di foto. 

Berikut hasil memotret koleksi teman saya menggunakan kamera dslr dengan lensa fix 50mm.
 







Selasa, 27 September 2016

Candi Agung Amuntai

Saat lebaran atau libur panjang nasional, pulang kampung adalah kebiasaan bagi sebagian orang untuk mengunjungi kampung halaman, entah itu untuk liburan atau memang ada acara keluarga yang harus di hadiri seperti pernikahan dan lain sebagainya.

Nah, tahun ini tak berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, setiap lebaran pasti saya pulang kampung, sekalian liburan dan mempererat jalinan silaturahmi dengan sanak keluarga. 

Nagara sebuah desa di hulu sungai tepatnya hulu sungai selatan adalah kampung halam dimana kedua orang tua saya dilahirkan.
Untuk sampai disana membutuhkan waktu sekitar 5 jam perjalanan darat dari pusat kota Banjarmasin. Ga jauh-jauh amat kan ya? hehehe

Mungkin nanti akan saya ceritakan lebih detail tentang Nagara, kampung halaman.

Namun kali ini, saya coba membagikan sedikit gambaran tentang Situs Candi Agung ada di kota Amuntai kabupaten Hulu Sungai Utara, tak jauh jaraknya dari Nagara yang hanya membutuhkan waktu dua jam perjalan darat.

Candi Agung Amuntai sendri banyak memiliki cerita-cerita bahari yang menarik untuk di simak, Candi Agung sangat identik dengan Kerajaan Daha dan Putri Junjung Buih yang diutus dari alam ghaib untuk menjadi putri di kerajaan Daha pada waktu itu.

Di situs Candi Agung ada beberapa tempat yang di keramatkan karena beberapa hal seperti tempat pertapaan, tempat mandi sang putri dan tempat - tempat serat makna lainnya.

   


Selain sebagai tempat yang penuh dengan sejarah, Area Situs Candi Agung yang dikelilingi sungai kecil pohon - pohon besar dan titian kayu ulin di sepanjang tepi sungai sangat bagus untuk mengabadikan foto bersama atau sefie.

Mungkin Situs Candi Agung bisa menjadi salah satu tujuan dalam list perjalanan wisata sejarah kalian?, Semoga situs ini akan terus terjaga hingga anak cucu bisa melihat, menilai dan melestarikan sejarah kerajaan Daha yang ada di Kalimantan Selatan.



Jumat, 09 September 2016

Setahun yang lalu

                                                                      

“Dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi setelah (diciptakan) dengan baik. Berdo’alah kepada-Nya dengan rasa takut dan penuh harap. Sesungguhnya rahmat Allah sangat dekat kepada orang yang berbuat kebaikan. Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa kabar gembira, mendahului kedatangan rahmat-Nya (hujan), sehingga apabila angin itu telah membawa awan mendung, Kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu Kami turunkan hujan di daerah itu. Kemudian Kami tumbuhkan dengan hujan itu berbagai macam buah-buahan. Seperti itulah Kami membangkitkan orang yang telah mati, mudah-mudahan kamu mengambil pelajaran. Dan tanah yang baik, tanaman-tanamannya subur dengan izin Tuhan, dan tanah yang buruk, tanaman-tanamannya yang tumbuh merana. Demikianlah kami menjelaskan berulang-ulang tanda-tanda (kebesaran Kami) bagi orang-orang yang bersyukur.”(Q.S. Al-A’raf (7) : 56-58)

Kamis, 11 Agustus 2016

Kunjungan Ke Palangkaraya

Palangkaraya, untuk pertama kalinya saya kesini walau tujuannya bukan untuk jalan-jalan, tetapi saya yakin hari terakhir kunjungan  pasti akan ada sesi jalan-jalan, heehe.

Ternyata benar untuk menghilangkan penat dan memenangkan pikiran yang lelah, menyusuri sungai Kahayan dengan kapal wisata memang menjadi pilihan yang tepat. Dari dermaga saya bisa melihat jembatan Kahayan yang mebentang.

Sepanjang sungai yang masih terlihat tepian sungai dengan pohon-pohon besar dan sesekali ada rumah apung beserta tambak-tambak ikan milik warga setempat.





Sayang perjalanan tidak diteruskan mengingat waktu yang sempit, kami pun harus putar haluan dan kembali ke dermaga. Somoga lain waktu saya bisa berwisata sungai khayan lebih jauh lagi.